BigBrother dengan Boris-nya


Awalnya saya nggak pernah nonton acara yang satu ini. Namun berhubung TV di rumah dinas cuman sebiji, dan mamanya najwa yang tak lain adalah istri tercinta saya seneng nonton BigBrother, akhirnya saya ketularan. Nonton sekali dua kali saya nggak ngerti maksud reality show yang satu ini.. setelah nonton dihari ketiga barulah saya mulai tertarik juga. 

Meskipun menarik untuk ditonton saya tetap saja nggak mau hidup seperti di Acara BigBrother. Hidup didalam situ sungguh berat menurut  saya. bener-bener "perang" mental. Berinteraksi "hanya" dengan housemate, nggak boleh ada komunikasi dengan dunia luar, dan saling bersaing untuk jadi pemenang.Saling hasut, saling menjatuhkan, dihadapkan pilihan-pilihan yang tak terduga..

Yang bikin semakin "tertarik" (baca: Sebel) adalah teka-teki tentang salah satu housemate yang sangat kontroversial. Ya siapa lagi kalo bukan Luthfie alias boris. Luthfie yang mengaku seorang Dokter tersebut yang bikin saya semakin penasaran. 

Dari awal nonton BigBro sebenarnya saya sudah sangat curiga dengan Luthfie "boris" Siahaan tersebut. Curiga dari sikap Boris yang sangat ingin menunjukkan kalo dia anak orang kaya dan dia dokter. Menurut saya, seorang yang benar-bener dokter juarang sekali mengatakan dan berkoar-koar, ngomong langsung dan berkampanye kalo dirinya dokter ke orang lain. Dan ternyata kecurigaan saya terhadap Boris terbukti. Di kaskus rame diomongin. Bahkan sampe ke koran
Hmmm Sifat dan sikap  Luthfie "boris" Siahaan yang nggak jelas tersebut, kalo dipikir-pikir malah jadi Acara BigBro semakin seru saja. Ibarat Pilem, kalo semua tokohnya protagonis tentu gak seru dong. So meski ada yang antagonis juga. Biar acara jadi lebih Hidup... 
 


Juru ketik Honorer : Yunan Hari: 22.24.00 Kategori:

10 Komen penuh makna..: